Abstract. Sunscreen is a cosmetic preparation contains active ingredient of photoprotector which functions to prevent skin damage due to sunlight. Mangosteen peel is rich in α-mangostin which is one of the compounds found in xanton which has sunscreen activity. Previous research tested sunscreen activity of mangosteen peel fractions revealed the n-hexane fraction had the best sunscreen activity. The aim of this study was to make a different concentration of the form of n-hexane extract emulgel preparations for mangosteen peel extracts, and to test the activity of in-vitro sunscreen from the n-hexane extract of the mangosteen peel and preparations produced. The results showed the Solar Protective Factor (SPF) value of n-hexane mangosteen peel (50ppm) 13.4181 ± 0.7918. The emulgel base was made with a variety of surfactants namely sodium lauryl sulfate and setostearyl alcohol (1: 9) at a concentration of 2.5%, 5%, 7.5% and 10% and carbomer 2% gelling agent. Emulgel preparations were made with extract concentrations in preparations at concentrations of 1, 2, and 3% fulfilling the criteria of physical stability based on evaluation results including organoleptic, pH, viscosity, rheology, emulsion type, centrifugation test and freeze thaw test. Emulgel preparations containing n-hexane extract of mangosteen peel 1, 2 and 3% had SPF values of 6.6870±0.1079; 13.9421±0.1268; and 20.8342±0.1166. Keywords: Mangosteen peel, Garcinia mangostana Linn, Solar Protective Factor (SPF), Emulgel. Abstrak. Tabir surya adalah sediaan kosmetika yang mengandung bahan aktif fotoprotektor yang berfungsi untuk mencegah terjadinya kerusakan kulit karena sinar matahari. Kulit buah manggis (KBM) kaya akan senyawa α-mangostin yang merupakan salah satu senyawa yang terdapat dalam xanton yang memiliki aktivitas tabir surya. Penelitian sebelumnya yang menguji aktivitas tabir surya dari fraksi-fraksi KBM diketahui bahwa fraksi n-heksan memiliki aktivitas tabir surya yang paling baik. Penelitian ini bertujuan untuk membuat formulasi sediaan emulgel ekstrak n-heksan KBM dengan konsentrasi berbeda, serta menguji aktivitas tabir surya secara in-vitro dari ekstrak n-heksan KBM dan sediaan yang dihasilkan. Hasil penelitian menunjukkan nilai Faktor Pelindung Surya (FPS) ekstrak n-heksan KBM (50ppm) 13,4181±0,7918. Basis emulgel dibuat dengan variasi surfaktan yaitu natrium lauril sulfat dan setostearil alkohol (1:9) pada konsentrasi 2,5%, 5%, 7,5% dan 10% serta gelling agent  karbomer 2%. Sediaan emulgel dibuat dengan konsentrasi ektrak dalam sediaan pada konsentrasi 1, 2, dan 3% memenuhi kriteria stabilitas fisik berdasarkan hasil evaluasi meliputi organoleptis, pH, viskositas, rheologi, tipe emulsi, uji sentrifugasi dan uji freeze thaw. Sediaan emulgel mengandung ekstrak n-heksan KBM 1, 2 dan 3% memiliki nilai FPS berturut-turut 6,6870±0,1079; 13,9421±0,1268; dan 20,8342±0,1166. Kata Kunci: Kulit Buah Manggis, Garcinia mangostana Linn, Faktor Pelindung Surya (FPS), Emulgel.