Abstract. Coal gasification the fixed bed updraft method is a process that converts coal from solid material to gas fuel. Gasification with coal raw materials occurs in conditions that are isolated from the surrounding air (limited oxygen), closed space, and at ambient pressure. Gases produced from the gasification process of carbon monoxide, ccarbon dioxide, hydrogen, methane, oxygen and nitrogen. Calorific value for gas from coal gasification 900 – 1200 Kcal/Nm3. Currently coal gasification has a role to fulfill modern production needs as an alternative to petroleum. The study used an updraft type gasifier with coal raw material. This is done to determine the effect of air flow rate on updraft type gasification, the effect of gas composition on gasification by inserting an air pipe into the gasboard gas analyzer inlet and the effect of efficiency on the value of HHV (High Heating Value). From the results of the study it can be seen that the effect of efficiency on coal gasification is very influential. The gas efficiency produced is influenced by HHV, the higher the HHV value, the coal feeder speed increases or enters the feed into the gasifier. The efficiency obtained at HHV is 869,30 at 44,59%, at HHV 927,66 at 65,04%, at HHV 861,42 at 72,96%, at HHV 845,15 at 77,67%, and at HHV 865,77 of 78,28%. This can indicate that the optimum efficiency is found in the second to fifth HHV which achieves an efficiency value of 78,28%.Keywords: Coal Gasification, Updraft, Gas Composition, Gas Efficiency.Abstrak. Gasifikasi batubara metode fixed bed updraft merupakan proses yang mengubah batubara dari bahan padat menjadi bahan bakar gas. Gasifikasi dengan bahan baku batubara terjadi pada kondisi yang terisolasi dari udara sekitar (oksigen yang terbatas), ruangan tertutup, dan berada pada tekanan sekitar. Gas yang dihasilkan dari proses gasifikasi  karbon monoksida, karbon dioksida, hidrogen, metan, oksigen dan nitrogen. Nilai kalori untuk gas hasil gasifikasi batubara 900 – 1200 Kkal/Nm3. Saat ini gasifikasi batubara memiliki peranan untuk memenuhi kebutuhan produksi modern sebagai alternatif pengganti minyak bumi. Penelitian menggunakan gasifier tipe updraft dengan bahan baku batubara. Hal ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh laju alir udara terhadap gasifikasi tipe updraft, pengaruh komposisi gas pada gasifikasi dengan cara memasukan pipa udara kedalam inlet gasboard gas analyzer dan pengaruh efisiensi terhadap nilai HHV (High Heating Value). Dari hasil penelitian dapat diketahui bahwa pengaruh efisiensi terhadap gasifikasi batubara sangat berpengaruh. Efisiensi gas yang dihasilkan ini dipengaruhi oleh HHV, semakin tinggi nilai HHV maka kecepatan coal feeder bertambah atau pemasukan umpan kedalam gasifier. Efisiensi yang di dapat pada HHV 869,30 sebesar 44,59%, pada HHV 927,66 sebesar 65,04%, pada HHV 861,42 sebesar 72,96%, pada HHV 845,15 sebesar 77,67%, dan pada HHV 865,77 sebesar 78,28%. Hal ini dapat menunjukkan bahwa efisiensi yang optimum terdapat pada HHV kedua sampai kelima yang mencapai nilai effisiensi sebesar 78,28%.Kata Kunci: Gasifikasi Batubara, Updraft, Komposisi Gas, Efisiensi Gas.