Description:
Tindakan untuk mengatur Teknologi Informasi (IT) disebut dengan tata kelola TI. Divisi SPI PT. Dirgantara Indonesia ingin mengetahui sejauh mana manfaat dan dampak yang diperoleh dari penerapan TI. Standar audit yang digunakan adalah Control Objectives for Information and Related Technology (COBIT) 5.0 yang dapat membantu perusahaan menciptakan nilai optimal dari TI. Domain COBIT 5.0 yang dipilih adalah domain Deliver, Service, and Support (DSS). Hasil identifikasi tata kelola teknologi informasi yang sudah berjalan diketahui terdapat 5 tujuan standar COBIT 5.0 yang belum terpenuhi oleh tujuan Divisi Satuan Pengawasan Intern (SPI). Sedangkan hasil audit tata kelola secara keseluruhan, diketahui ada 22 level kapabilitas aktivitas dengan nilai level kondisi saat ini belum mencapai level target, dan ada 1 aktifitas yang sudah mencapai level target. Level kapabilitas proses saat ini diketahui ada 4 proses yang belum mencapai target dan 2 proses yang sudah mencapai target. Berdasarkan analisis gap secara garis besar perlu adanya peningkatan level kapabilitas aktivitas dan proses dari kondisi saat ini dengan memaksimalkan aktivitas yang sudah berjalan baik dan melakukan inovasi serta pengembangan prosedur administrasi untuk mempercepat tercapainya tujuan perusahaan. Hasil rekomendasi kemudian dibuat dalam bentuk time line program kerja Divisi Satuan Pengawasan Intern (SPI) PT. Dirgantara Indonesia.