Universitas Islam Bandung Repository

Hubungan Jenis Pemberian Obat Terhadap Frekuensi Eksaserbasi pada Pasien Anak Usia 6-11 Tahun dengan Riwayat Asma di RSUD Al-Ihsan Provinsi Jawa Barat Periode Tahun 2015

Show simple item record

dc.contributor
dc.contributor
dc.creator Frima, Silvy Nurfitria
dc.creator Indriyanti, R. Anita
dc.creator Rahimah, Santun Bhekti
dc.date 2016-08-11
dc.date.accessioned 2019-09-13T05:58:23Z
dc.date.available 2019-09-13T05:58:23Z
dc.identifier http://karyailmiah.unisba.ac.id/index.php/dokter/article/view/4599
dc.identifier.uri http://hdl.handle.net/123456789/26088
dc.description Abstract: Asthma is a non-transmitted disease which has the high number of prevalency and morbidity in Indonesian middle childhood. Treatment for asthma are divided into two catagories: controller and reliever, which is given as single and combination. Inadequate asthma treatment causing the incresement of exacerbation. Method reasearch is analytical descriptive and cross sectional approachment. Subject of reasearch is children around age 6-11 years old with sample selection by total sampling. Type of drug delivery and frequency of exacerbation are collected from medical patient record. Statistical analysis using chi square test.Result of this research are asthma patient characteristic is around age 6-11 years old at RSUD Al-Ihsan based on the most age is 10 years old, are 14 patients (31,1%) ,male gender are 25 patients (55,6%), frequency of exacerbation seldom are 34 patients (53,35%) and combination drug delivery treatment are 31 patients (68,9%). Statistical analysis between type of drug delivery treatment and frequency of exacerbation showed that there is not significally relevancy (p-value>0,05). Conclution of this research is not relevant between type of drug delivery treatment and frequency of exacerbation around age 6-11 years old. There are some other risk factor are neglected that causing asthma, such as genetical, history of atophy, and different environment that causing the differential factor.Abstrak: Asma merupakan penyakit tidak menular dengan angka kejadian dan morbiditas cukup tinggi yang menyerang anak usia sekolah di Indonesia. Pengobatan asma diberikan dalam 2 kategori yaitu, controller dan reliever yang diberikan dalan jenis kombinasi maupun tunggal. Manajemen pengobatan asma yang tidak adekuat dapat meningkatkan eksaserbasi. Penelitian ini dilakukan dengan metode deskriptif analitik menggunakan  pendekatan cross sectional. Subjek penelitian adalah pasien asma anak usia 6-11 tahun dengan metode pemilihan sampel yaitu total sampling. Jenis pemberian obat dan frekuensi eksaserbasi dilihat dari rekam medis pasien. Analisis statistik dilakukan dengan menggunakan uji bivariat chi square test. Hasil penelitian diperoleh bahwa karakteristik pasien asma anak usia 6-11 tahun di RSUD Al-Ihsan berdasarkan usia paling banyak 10 tahun sebanyak 14 orang (31,1%), jenis kelamin laki-laki sebanyak 25 orang (55,6%), frekusensi eksaserbasi jarang sebanyak 34 orang (53,35%) dan pemberian jenis obat kombinasi sebanyak 31 orang (68,9%). Hasil uji bivariat antara jenis pemberian obat dengan frekuensi eksaserbasi menunjukkan tidak terdapat hubungan yang bermakna (p-value>0,05). Kesimpulan dari penelitian ini tidak terdapat hubungan bermakna antara jenis pemberian obat terhadap frekuensi eksaserbasi pada pasien asma anak usia 6-11 tahun. Penelitian ini tidak melihat faktor resiko lain yang dapat mempengaruhi asma seperti genetik, riwayat atopi dan faktor lingkungan yang dapat menjadi faktor pembeda.
dc.description Asma merupakan penyakit tidak menular dengan angka kejadian dan morbiditas cukup tinggi yang menyerang anak usia sekolah di Indonesia. Pengobatan asma diberikan dalam 2 kategori yaitu, controller dan reliever yang diberikan dalan jenis kombinasi maupun tunggal. Manajemen pengobatan asma yang tidak adekuat dapat meningkatkan eksaserbasi. Penelitian ini dilakukan dengan metode deskriptif analitik menggunakan  pendekatan cross sectional. Subjek penelitian adalah pasien asma anak usia 6-11 tahun dengan metode pemilihan sampel yaitu total sampling. Jenis pemberian obat dan frekuensi eksaserbasi dilihat dari rekam medis pasien. Analisis statistik dilakukan dengan menggunakan uji bivariat chi square test. Hasil penelitian diperoleh bahwa karakteristik pasien asma anak usia 6-11 tahun di RSUD Al-Ihsan berdasarkan usia paling banyak 10 tahun sebanyak 14 orang (31,1%), jenis kelamin laki-laki sebanyak 25 orang (55,6%), frekusensi eksaserbasi jarang sebanyak 34 orang (53,35%) dan pemberian jenis obat kombinasi sebanyak 31 orang (68,9%). Hasil uji bivariat antara jenis pemberian obat dengan frekuensi eksaserbasi menunjukkan tidak terdapat hubungan yang bermakna (p-value>0,05). Kesimpulan dari penelitian ini tidak terdapat hubungan bermakna antara jenis pemberian obat terhadap frekuensi eksaserbasi pada pasien asma anak usia 6-11 tahun. Penelitian ini tidak melihat faktor resiko lain yang dapat mempengaruhi asma seperti genetik, riwayat atopi dan faktor lingkungan yang dapat menjadi faktor pembeda.
dc.format application/pdf
dc.language ind
dc.publisher Universitas Islam Bandung
dc.relation http://karyailmiah.unisba.ac.id/index.php/dokter/article/view/4599/pdf
dc.relation http://karyailmiah.unisba.ac.id/index.php/dokter/article/downloadSuppFile/4599/733
dc.rights Copyright (c) 2016 Prosiding Pendidikan Dokter
dc.source Prosiding Pendidikan Dokter; Vol 2, No 1, Prosiding Pendidikan Dokter (Agustus, 2016); 461-467
dc.source Prosiding Pendidikan Dokter; Vol 2, No 1, Prosiding Pendidikan Dokter (Agustus, 2016); 461-467
dc.source 2460-657X
dc.subject Proceedings of Medical study
dc.subject Asthma, Children, Frequency of Exacerbation, Type of Drug Delivery Treatment
dc.subject Pendidikan Dokter
dc.subject anak, asma, frekuensi eksaserbasi, jenis pemberian obat
dc.title Hubungan Jenis Pemberian Obat Terhadap Frekuensi Eksaserbasi pada Pasien Anak Usia 6-11 Tahun dengan Riwayat Asma di RSUD Al-Ihsan Provinsi Jawa Barat Periode Tahun 2015
dc.title Hubungan Jenis Pemberian Obat Terhadap Frekuensi Eksaserbasi pada Pasien Anak Usia 6-11 Tahun dengan Riwayat Asma di RSUD Al-Ihsan Provinsi Jawa Barat Periode Tahun 2015
dc.type info:eu-repo/semantics/article
dc.type info:eu-repo/semantics/publishedVersion
dc.type Peer-reviewed Article
dc.type Quantitative
dc.type Kuantitatif


Files in this item

Files Size Format View

There are no files associated with this item.

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search Unisba Repository


Advanced Search

Browse

My Account