Universitas Islam Bandung Repository

Hubungan Kejadian Pneumonia Balita dengan Status Imunisasi Dasar Lengkap Disertai Vaksinasi Haemophilus Influennzae Tipe B di RSUD Al-Ihsan Bandung Periode Tahun 2015

Show simple item record

dc.contributor
dc.contributor
dc.creator Soleman, Raesita
dc.creator Nilapsari, Rika
dc.creator Nurhayati, Eka
dc.date 2016-08-11
dc.date.accessioned 2019-09-13T05:58:24Z
dc.date.available 2019-09-13T05:58:24Z
dc.identifier http://karyailmiah.unisba.ac.id/index.php/dokter/article/view/4861
dc.identifier.uri http://hdl.handle.net/123456789/26094
dc.description Abstract: Pneumonia is one of primary cause of death in children under five years old. Pneumonia can be prevented by immunization. Indonesia includes Hib vaccine in complete basic immunization as a specific prevention of pneumonia. The purpose of this study is to determine the correlation between pneumonia and complete basic immunization including Hib and those excluding Hib in Al-Ihsan Public Hospital (RSUD) Bandung year 2015. The methodology of this research is observational analytical study with case control approach with 35 children in both case group and control group, using medical record of the patients and analyzed with chi-square test.  The result of this research from 70 subjects are 46 male children (66%) and 24 female children (34%), 41 children (59%)are between the age of 2-11 months and 29 children (41%) are 12-59 months. The result of chi square test showed that there is not a difference between children with complete base vaccination with or without Hib in pneumonia. (p-value =0,632; OR=1,257; 95%IK 0,492-3,215).Abstrak: Pneumonia merupakan salah satu penyakit infeksi penyebab utama kematian balita. Salah satu bentuk pencegahan pneumonia adalah dengan imunisasi. Indonesia menambahkan imunisasi Hib dalam program wajib imunisasi sebagai pencegahan spesifik terhadap pneumonia. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui hubungan kejadian pneumonia balita dengan status imunisasi dasar lengkap disertai Hib dan tanpa Hib di RSUD Al Ihsan Kabupaten Bandung periode tahun 2015. Jenis penelitian ini adalah observasi analitik menggunakan pendekatan kasus kontrol, dengan 35 balita kelompok kasus dan 35 balita kelompok kontrol. Pengambilan data status imunisasi dengan melihat rekam medis pasien dan analisis penelitian menggunakan uji chi–square. Hasil penelitian ini didapatkan jumlah subjek penelitian 70 dari 974 balita, dengan 46 balita (66%) laki-laki dan 24 balita (34%) perempuan, 41 balita (59%) diantaranya berusia 2-11 bulan dan 29 balita (41%) berusia 12-59 bulan. Hasil uji analisis chi-square menunjukkan tidak ada hubungan antara kejadian pneumonia balita dengan status imunisasi dasar lengkap disetai Hib dan tanpa HIb. (p value = 0,632; OR=1,257; 95% IK 0,492-3,215). Simpulan, balita yang memiliki status imunisasi dasar lengkap disertai Hib dan tanpa Hib tidak memiliki hubungan bermakna dalam kejadian pneumonia.
dc.description Pneumonia merupakan salah satu penyakit infeksi penyebab utama kematian balita. Salah satu bentuk pencegahan pneumonia adalah dengan imunisasi. Indonesia menambahkan imunisasi Hib dalam program wajib imunisasi sebagai pencegahan spesifik terhadap pneumonia. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui hubungan kejadian pneumonia balita dengan status imunisasi dasar lengkap disertai Hib dan tanpa Hib di RSUD Al Ihsan Kabupaten Bandung periode tahun 2015. Jenis penelitian ini adalah observasi analitik menggunakan pendekatan kasus kontrol, dengan 35 balita kelompok kasus dan 35 balita kelompok kontrol. Pengambilan data status imunisasi dengan melihat rekam medis pasien dan analisis penelitian menggunakan uji chi–square. Hasil penelitian ini didapatkan jumlah subjek penelitian 70 dari 974 balita, dengan 46 balita (66%) laki-laki dan 24 balita (34%) perempuan, 41 balita (59%) diantaranya berusia 2-11 bulan dan 29 balita (41%) berusia 12-59 bulan. Hasil uji analisis chi-square menunjukkan tidak ada hubungan antara kejadian pneumonia balita dengan status imunisasi dasar lengkap disetai Hib dan tanpa HIb. (p value = 0,632; OR=1,257; 95% IK 0,492-3,215). Simpulan, balita yang memiliki status imunisasi dasar lengkap disertai Hib dan tanpa Hib tidak memiliki hubungan bermakna dalam kejadian pneumonia. 
dc.format application/pdf
dc.language ind
dc.publisher Universitas Islam Bandung
dc.relation http://karyailmiah.unisba.ac.id/index.php/dokter/article/view/4861/pdf
dc.rights Copyright (c) 2016 Prosiding Pendidikan Dokter
dc.source Prosiding Pendidikan Dokter; Vol 2, No 1, Prosiding Pendidikan Dokter (Agustus, 2016); 863-868
dc.source Prosiding Pendidikan Dokter; Vol 2, No 1, Prosiding Pendidikan Dokter (Agustus, 2016); 863-868
dc.source 2460-657X
dc.subject Proceedings of Medical study
dc.subject Children, Complete Basic Immunization, Hib Vaccine, Pneumonia
dc.subject Pendidikan Dokter
dc.subject Balita, Imunisasi dasar lengkap, Vaksin Hib, Pneumonia
dc.title Hubungan Kejadian Pneumonia Balita dengan Status Imunisasi Dasar Lengkap Disertai Vaksinasi Haemophilus Influennzae Tipe B di RSUD Al-Ihsan Bandung Periode Tahun 2015
dc.title Hubungan Kejadian Pneumonia Balita dengan Status Imunisasi Dasar Lengkap Disertai Vaksinasi Haemophilus Influennzae Tipe B di RSUD Al-Ihsan Bandung Periode Tahun 2015
dc.type info:eu-repo/semantics/article
dc.type info:eu-repo/semantics/publishedVersion
dc.type Peer-reviewed Article
dc.type Quantitative
dc.type Kuantitatif


Files in this item

Files Size Format View

There are no files associated with this item.

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search Unisba Repository


Advanced Search

Browse

My Account