Universitas Islam Bandung Repository

Tinjauan Hukum Islam terhadap Jual Beli Borongan Ubi Cilembu di Kampung Sukawangi Kabupaten Sumedang

Show simple item record

dc.contributor Fakultas Syariah
dc.creator Yuniarti, Yuni
dc.creator Nurhasanah, Neneng
dc.creator Sulistiani, Siska Lis
dc.date 2020-08-12
dc.date.accessioned 2021-03-15T03:15:49Z
dc.date.available 2021-03-15T03:15:49Z
dc.identifier http://karyailmiah.unisba.ac.id/index.php/hukum_ekonomi_syariah/article/view/22321
dc.identifier 10.29313/syariah.v6i2.22321
dc.identifier.uri http://hdl.handle.net/123456789/28044
dc.description Abstract. Cilembu cassava buying and selling transactions in Sukawangi Kampung Sumedang in bulk with a physical estimation system of buying and selling objects is unknown by the buyer because Cilembu cassava is still in the farmers' land, or has not been seen by the buyer either in terms of shape and quality, causing dissatisfaction in the buyer the buyer. The purpose of this study was to determine wholesale trade transactions using estimates according to Islamic law, to determine the mechanism of buying and selling transactions in Sukawangi Village and to find out the Islamic legal review of the buying and selling of Cilembu sweet potatoes in Sukawangi Village. The method used is a qualitative method with a normative juridical approach. The results of the study concluded that the process of buying and selling wholesale transactions with an estimated system in terms of Islamic law is permitted as long as they meet the conditions of wholesale purchase; cilembu sweet potato sale and purchase transaction mechanism in Kampung Sukawangi farmers and buyers during the transaction carry out an estimate for the total weight of sweet potatoes that are traded, most of the sweet potatoes are still in the ground when there is an agreement between the farmer and the buyer so they contain the element of gharar; Cilembu sweet potato buying and selling in the village of Sukawangi in terms of Islamic law, that buying and selling is null and void (prohibited), because at the time the sweet potato transaction was still in the ground so it contained the element of gharar or obscurity.Keywords: Cilembu Sweet Potato Farmer, Islamic Law, Sukawangi VillageAbstrak. Transaksi jual beli ubi cilembu di Kampung Sukawangi Sumedang secara borongan dengan system taksiran secara fisik objek jual beli tidak diketahui oleh pembeli karena ubi cilembu masih di dalam tanah milik petani, atau masih belum dilihat oleh pembeli baik dalam hal bentuk dan mutunya sehingga menyebabkan adanya ketidakpuasan di pihak pembeli. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui transaksi jual beli borongan dengan menggunakan taksiran menurut hukum Islam, untuk mengetahui mekanisme transaksi jual beli di Kampung Sukawangi dan mengetahui tinjauan hukum Islam terhadap jual beli ubi cilembu di Kampung Sukawangi. Metode yang digunakan adalah metode kualitatif dengan pendekatan yuridis normatif . Hasil penelitian menyimpulkan bahwa proses transaksi jual beli borongan dengan system taksiran ditinjau dari hukum Islam dibolehkan selama memenuhi syarat-syarat jual beli borongan;  mekanisme transaksi jual beli ubi cilembu di Kampung Sukawangi petani dan pembeli saat  transaksi berlangsung melakukan penaksiran untuk total berat ubi yang diperjualbelikan, sebagian besar ubi masih berada di dalam tanah saat terjadi kesepakatan antara petani dan pembeli sehingga mengandung unsur gharar; jual beli borongan ubi cilembu di kampung Sukawangi ditinjau dari hukum Islam, bahwa jual beli tersebut batal hukumnya dan tidak diperbolehkan (dilarang), karena pada saat transaksi ubi masih didalam tanah sehingga mengandung unsur gharar atau ketidakjelasan.Kata Kunci:Petani Ubi Cilembu, Hukum Islam , Kampung Sukawangi
dc.format application/pdf
dc.language eng
dc.publisher Universitas Islam Bandung
dc.relation http://karyailmiah.unisba.ac.id/index.php/hukum_ekonomi_syariah/article/view/22321/pdf
dc.relation http://karyailmiah.unisba.ac.id/index.php/hukum_ekonomi_syariah/article/downloadSuppFile/22321/4434
dc.rights Copyright (c) 2020 Prosiding Hukum Ekonomi Syariah
dc.source Prosiding Hukum Ekonomi Syariah; Vol 6, No 2, Prosiding Hukum Ekonomi Syariah (Agustus, 2020); 509-512
dc.source Prosiding Keuangan & Perbankan Syariah; Vol 6, No 2, Prosiding Hukum Ekonomi Syariah (Agustus, 2020); 509-512
dc.source 2460-2159
dc.source 10.29313/syariah.v6i2
dc.subject Hukum Ekonomi Syariah
dc.subject Petani Ubi Cilembu, Hukum Islam , Kampung Sukawangi.
dc.title Tinjauan Hukum Islam terhadap Jual Beli Borongan Ubi Cilembu di Kampung Sukawangi Kabupaten Sumedang
dc.type info:eu-repo/semantics/article
dc.type info:eu-repo/semantics/publishedVersion
dc.type Peer-reviewed Article
dc.type Kualitatif


Files in this item

Files Size Format View

There are no files associated with this item.

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search Unisba Repository


Advanced Search

Browse

My Account