Universitas Islam Bandung Repository

Analisis Yuridis Penjatuhan Pidana Terhadap Anak Yang Melakukan Tindak Pidana Pembunuhan Berdasarkan Penerapan Asas Lex Specialis Derogat Legi Generali Ditinjau Dari Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2012 Tentang Sistem Peradilan Pidana Anak

Show simple item record

dc.contributor
dc.creator Fitrah, Faldi Rahmat
dc.creator Sambas, Nandang
dc.date 2021-01-19
dc.date.accessioned 2021-03-15T03:33:42Z
dc.date.available 2021-03-15T03:33:42Z
dc.identifier http://karyailmiah.unisba.ac.id/index.php/hukum/article/view/25056
dc.identifier 10.29313/.v7i1.25056
dc.identifier.uri http://hdl.handle.net/123456789/28340
dc.description Abstract. not against the law. And the evil / immoral behavior or crime / delinquency of young children is a symptom of social pain in children and adolescents which is caused by a form of social neglect, so that they develop a form of deviant behavior. Because in general, criminal acts committed by children are not based on evil motives, children who deviate from social norms, to them, community experts agree more to give the meaning of being naughty children. Lex Specialis Derogat Legi Generali's principle means special law overrides general law. In the context of criminal law, various crimes and violations contained in the Criminal Code are general criminal law, while various crimes or violations that are regulated in separate laws outside the Criminal Code are special laws. This study uses a normative juridical approach with secondary data. The specification of descriptive analytical research and qualitative juridical data analysis. Juvenile Criminal Justice System is the whole process of solving cases of children who are faced with the law, from the investigation stage to the guidance stage after serving a crime. Criminal threats for children as determined by the Criminal Code (Lex Generalis) and Law Number 11 of 2012 concerning the Child Criminal Justice System (Lex Specialis).Abstrak. Pembunuhan adalah suatu tindakan untuk menghilangkan nyawa seseorang dengan cara yang melanggar hukum, maupun yang tidak melawan hukum. Dan Perilaku jahat/dursila atau kejahatan/kenakalan anak-anak muda merupakan gejala sakit secara sosial pada anak-anak dan remaja yang disebabkan oleh suatu bentuk pengabaian sosial, sehingga mereka itu mengembangkan bentuk tingkah laku yang menyimpang. Karena pada umumnya tindak pidana yang dilakukan oleh anak bukan didasarkan kepada motif yang jahat, maka anak yang melakukan penyimpangan dari norma-norma sosial, terhadap mereka para ahli kemasyarakat lebih setuju untuk memberikan pengertian sebagai anak nakal. Lex Specialis Derogat Legi Generali berarti hukum khusus mengesampingkan hukum umum. Dalam konteks hukum pidana, berbagai kejahatan dan pelanggaran yang tertuang dalam KUHP adalah hukum pidana umum, sedangkan berbagai kejahatan atau pelanggaran yang diatur di dalam undang-undang tersendiri di luar KUHP adalah hukum khusus. Penelitian ini menggunakan metode pendekatan yuridis normative dengan data sekunder. Spesifikasi penelitian deskriptif analitis dan analisis data secara yuridis kualitatif.Sistem Peradilan Pidana Anak adalah keseluruhan proses penyelesaian perkara Anak yang berhadapan dengan hukum, mulai tahap penyelidikan sampai dengan tahap pembimbingan setelah menjalani pidana. Ancaman Pidana bagi anak yang telah dintentukan oleh KUHP (Lex Generalis) dan Undang-undang Nomor 11 Tahun  
dc.format application/pdf
dc.language eng
dc.publisher Universitas Islam Bandung
dc.relation http://karyailmiah.unisba.ac.id/index.php/hukum/article/view/25056/pdf
dc.rights Copyright (c) 2021 Prosiding Ilmu Hukum
dc.source Prosiding Ilmu Hukum; Vol 7, No 1, Prosiding Ilmu Hukum (Februari, 2021); 355-359
dc.source Prosiding Ilmu Hukum; Vol 7, No 1, Prosiding Ilmu Hukum (Februari, 2021); 355-359
dc.source 2460-643X
dc.source 10.29313/.v7i1
dc.subject Ilmu Hukum
dc.subject Pembunuhan, Asas Lex Specialis Derogat Legi Generali, Sistem Peradilan Pidana
dc.title Analisis Yuridis Penjatuhan Pidana Terhadap Anak Yang Melakukan Tindak Pidana Pembunuhan Berdasarkan Penerapan Asas Lex Specialis Derogat Legi Generali Ditinjau Dari Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2012 Tentang Sistem Peradilan Pidana Anak
dc.type info:eu-repo/semantics/article
dc.type info:eu-repo/semantics/publishedVersion
dc.type Peer-reviewed Article
dc.type kualitatif


Files in this item

Files Size Format View

There are no files associated with this item.

This item appears in the following Collection(s)

  • Sp - Ilmu Hukum [914]
    Koleksi skripsi ringkas dalam format artikel Fakultas Hukum

Show simple item record

Search Unisba Repository


Advanced Search

Browse

My Account