Description:
Abstract. The rate of female labor force participation in Indonesia has increase from year to year. A work wife has a responsibility of being a wife and breadwinner, while a wife does not work has only focuses on household matters. Various studies said that if some of work wives or do not work wives there are those who can carry out their roles and some are not, these two conditions have an effect on the adjustment of their marriage. Theoretical concept marital adjustment utilized in this research is the one proposed by Spanier (Shehan, 2003). The purpose of this study is to see the differences in marital adjustments between working and non-working wives This research used comparative method with 60 working wives and 60 non-working wives. The measuring instruments used are Dyadic Adjustment Scale which has been modified by the author. The result of this study indicate that there is a significant difference between marriage adjustments for working and non-working in marital adjustment wives with a significant value of 0.025.Keywords: Marital Adjustment, Working Wives, Non-Working Wives.Abstrak. Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja (TPAK) wanita di Indonesia terus mengalami peningkatan dari tahun ke tahunnya. Istri bekerja memiliki tanggung jawab sebagai istri dan pencari nafkah, sedangkan istri tidak bekerja hanya fokus pada urusan rumah tangga. Berbagai penelitian mengatakan jika sebagian istri bekerja maupun istri tidak bekerja ada yang dapat menjalani perannya dan ada yang tidak, dua kondisi tersebut berpengaruh pada penyesuaian pernikahannya. Konsep teori penyesuaian pernikahan yang digunakan dalam penelitian ini dikemukakan oleh Spanier (dalam Shehan, 2003). Tujuan penelitian ini adalah ingin melihat perbedaan penyesuaian pernikahan pada istri bekerja dan istri tidak bekerja. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah komparatif dengan subjek penelitian 60 orang istri bekerja dan 60 orang istri tidak bekerja. Penelitian ini menggunakan alat ukur Dyadic Adjustment Scale yang telah dimodifikasi oleh penulis. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat perbedaan antara penyesuaian pernikahan pada istri bekerja dan tidak bekerja dengan nilai signifikan sebesar 0.025.Kata Kunci: Penyesuaian Pernikahan, Istri Bekerja, Istri Tidak Bekerja.