Universitas Islam Bandung Repository

Kajian Kearifan Budaya Lokal dalam Penataan Ruang Kampung Adat Dukuh

Show simple item record

dc.contributor Fakultas Teknik
dc.creator Wardani, Bayu Kusumo
dc.creator Saraswati, Sarasawati
dc.date 2020-08-24
dc.date.accessioned 2021-03-15T03:47:33Z
dc.date.available 2021-03-15T03:47:33Z
dc.identifier http://karyailmiah.unisba.ac.id/index.php/PWK/article/view/23472
dc.identifier 10.29313/pwk.v6i2.23472
dc.identifier.uri http://hdl.handle.net/123456789/28954
dc.description Abstract. Indonesia as a country with a diversity of unique ethnic groups and diverse customs in each region, has made Indonesia rich with its cultural values. Kampung Dukuh is one of the traditional villages that Syekh Abdul Jalil estimated began occupying the Dukuh Traditional Village in 1685. The simplicity of the people of Kampung Dukuh in their daily lives is a manifestation of their attitude and lifestyle that is not too excessive. This has led to research on how to preserve local wisdom with the concept of preserving local cultural heritage that can still survive amid the swift currents of globalization. In general, local wisdom emerges through a process that lasts from generation to generation due to human interaction with nature or the environment. The concept of locality in the context of spatial planning is in line with the Garut Regency RTRW 2011-2031 which mandates Hamlet Village as the KSK Garut based on the point of social and cultural interests. The handling issue is maintaining the natural atmosphere and traditions based on a strong religious culture, preserving cultural heritage, and protecting places for cultural heritage. The purpose of this research is to identify the concept of customary settlements from the phenomena that occur as a form of local knowledge in spatial planning. The research was conducted using a case study approach and using a qualitative descriptive analysis method. Based on the research, it is known that local cultural wisdom in Kampung Dukuh affects the physical conditions of traditional spatial planning because it plays a greater role in influencing the background, reasons, or meaning behind a spatial planning concept that is owned by the customary community.Keywords: Local Wisdom, Kampung Dukuh. Abstrak. Indonesia sebagai negara dengan keanekaragaman suku bangsa yang unik dan adat istiadat yang beragam di setiap daerahnya, telah menjadikan Indonesia kaya dengan nilai kulturnya. Kampung Dukuh merupakan merupakan salah satu kampung adat yang diperkirakan Syekh Abdul Jalil mulai menempati Kampung Adat Dukuh pada tahun 1685. Kesederhanaan masyarakat Kampung Dukuh dalam kesehariannya merupakan suatu manifesti dari sikap dan gaya hidup mereka yang tidak terlalu berlebihan. Hal inilah mendorong adanya penelitian mengenai bagaimana upaya pelestarian kearifan lokal dengan konsep melestarikan warisan budaya lokal yang masih bisa bertahan di tengah derasnya arus globalisasi. Secara umum kearifan lokal muncul melalui proses yang berlangsung turun-temurun akibat interaksi manusia dengan alam atau lingkungan nya.  Konsep lokalitas dalam konteks penataan ruang tersebut selaras RTRW Kabupaten Garut tahun 2011-2031 yang mengamanatkan Kampung Dukuh sebagai KSK Garut berdasarkan sudut kepentingan sosial dan budaya. Isu penanganan yaitu mempertahankan suasana alam dan tradisi yang dilandasi budaya religi yang kuat, pelestarian cagar budaya, dan tempat perlindungan peninggalan budaya. Tujuan penelitian ini yaitu teridentifikasinya konsep permukiman adat dari fenomena yang terjadi sebagai wujud pengetahuan lokal dalam penataan ruang. Penelitian dilakukan dengan pendekatan studi kasus serta menggunakan metode analisis deskriptif kualititaf. Berdasarkan penelitian diketahui bahwa kearifan budaya lokal di Kampung Dukuh memengaruhi kondisi fisik tata ruang adat karena lebih berperan dalam mempengaruhi latar belakang, alasan, ataupun makna dibalik suatu konsep penataan ruang yang dimiliki oleh komunitas adat.Kata Kunci: Kearifan Lokal, Kampung Dukuh
dc.format application/pdf
dc.language eng
dc.publisher Universitas Islam Bandung
dc.relation http://karyailmiah.unisba.ac.id/index.php/PWK/article/view/23472/pdf
dc.rights Copyright (c) 2020 Prosiding Perencanaan Wilayah dan Kota
dc.source Prosiding Perencanaan Wilayah dan Kota; Vol 6, No 2, Prosiding Perencanaan Wilayah dan Kota (Agustus, 2020); 320-328
dc.source Prosiding Perencanaan Wilayah dan Kota; Vol 6, No 2, Prosiding Perencanaan Wilayah dan Kota (Agustus, 2020); 320-328
dc.source 2460-6480
dc.source 10.29313/pwk.v6i2
dc.subject Perencanaan Wilayah dan Kota
dc.subject Kearifan Lokal, Kampung Dukuh.
dc.title Kajian Kearifan Budaya Lokal dalam Penataan Ruang Kampung Adat Dukuh
dc.type info:eu-repo/semantics/article
dc.type info:eu-repo/semantics/publishedVersion
dc.type Peer-reviewed Article
dc.type kualitatif


Files in this item

Files Size Format View

There are no files associated with this item.

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search Unisba Repository


Advanced Search

Browse

My Account