Universitas Islam Bandung Repository

Preferensi Demand Wisata Kawah Putih

Show simple item record

dc.contributor Fakultas Teknik
dc.creator Nursifawati, Rika
dc.creator Agustina, Ina Helena
dc.date 2020-08-25
dc.date.accessioned 2021-03-15T03:47:45Z
dc.date.available 2021-03-15T03:47:45Z
dc.identifier http://karyailmiah.unisba.ac.id/index.php/PWK/article/view/23992
dc.identifier 10.29313/pwk.v6i2.23992
dc.identifier.uri http://hdl.handle.net/123456789/28967
dc.description Abstract. Tourism has an important role in increasing the country's foreign exchange by striving to increase the number of foreign tourists (tourists) and increase the average expenditure of foreign tourists in Indonesia (Ministry of Tourism and Creative Economy, 2012). White Crater Tourism Objects included in the Bandung District Tourism Strategic Area (According to RIPPDA 2012 - 2017) Throughout 2016 the number of tourists visiting the White Crater experienced a decline of 15-20%. According to him, this is due to inadequate and relatively small accessibility conditions, which often causes severe congestion. September 2015 the construction of the Soroja Toll Road began and was inaugurated in December 2017. The Soroja Toll Road, which is 10.57 Km from Pasirkoja - Soreang, after the construction and inauguration of the Soroja Toll Road has an increase of 2,000 - 3,000 units of vehicles or an increase of 10% in 2019 In tourism demand with an increase in the number of vehicles has a positive impact related to tourism demand. Thus, the purpose of this study is to determine the existence of tourism demand based on tourist preferences. What will later be known how tourist preferences affect the tourist demand. Therefore it is necessary to study research on "Study of White Crater Tourism Demand Preferences". The method of approach in this study was carried out with qualitative and quantitative approaches. The source of the data used are primary data in the form of interviews and questionnaires and secondary data in the form of library research, institutional, and the internet. While the analytical method used in this study is a quantitative analysis of Crosstab and descriptive qualitative analysis. Based on the results of the analysis and discussion, it is concluded that tourist preferences have an influence on tourism demand. Also, the influence of infrastructure on tourism demand.Keywords: Preference, Demand, Tourism, Kawah Putih.Abstract. Pariwisata memiliki peran yang penting dalam meningkatkan devisa negara dengan mengupayakan peningkatan jumlah wisatawan mancanegara (wisman) dan peningkatan rata-rata pengeluaran wisman di Indonesia (Kementrian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, 2012). Objek Wisata Kawah Putih termasuk kedalam Kawasan Strategis Pariwisata Kabupaten Bandung (Menurut RIPPDA 2012 – 2017)Sepanjang tahun 2016 jumlah wisatawan yang berkunjung ke Kawah Putih mengalami kemerosotan sebesar 15 – 20%. Menurutnya, ini dikarenakan kondisi aksesbilitas yang kurang memadai dan relatif kecil sehingga kerap terjadi kemacetan yang parah. September 2015 pembangunan jalan Tol Soroja mulai dilakukan dan diresmikan pada Desember tahun 2017. Jalan Tol Soroja yang sepanjang 10,57 Km dari Pasirkoja – Soreang, setelah dibangun dan diresmikannya Tol Soroja memiliki kenaikan 2.000 – 3.000 unit kendaraan atau meningkat sebanyak 10% pada tahun 2019. Didalam permintaan pariwisata dengan adanya kenaikan jumlah kendaraan tersebut memberikan suatu dampak yang positif yang berkaitan dengan permintaan pariwisata. Sehingga, maksud dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui adanya permintaan pariwisata berdasarkan dengan preferensi wisatawan. Yang nantinya akan diketahui bagaimana preferensi wisatawan berpengaruh terhadap Demand wisata. Oleh karena itu perlu dikaji penelitian mengenai “Kajian Preferensi Demand Wisata Kawah Putih”. Metode pendekatan dalam penelitian ini dilakukan dengan pendekatan kualitatif dan kuantitatif. Adapun sumber data yang digunakan adalah data primer berupa hasil wawancara dan kuesioner serta data sekunder berupa penelitian pustaka, instansional, dan internet. Sedangkan metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis kuantitatif Crosstab dan analisis kualitatif deskriptif. Adapun Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan, maka diperoleh kesimpulan bahwa preferensi wisatawan memiliki pengaruh terhadap demand pariwisata. Serta, adanya pengaruh infrastruktur terhadap demand wisata.Kata Kunci: Preferensi, Permintaan, Pariwisata, Kawah Putih. 
dc.format application/pdf
dc.language eng
dc.publisher Universitas Islam Bandung
dc.relation http://karyailmiah.unisba.ac.id/index.php/PWK/article/view/23992/pdf
dc.rights Copyright (c) 2020 Prosiding Perencanaan Wilayah dan Kota
dc.source Prosiding Perencanaan Wilayah dan Kota; Vol 6, No 2, Prosiding Perencanaan Wilayah dan Kota (Agustus, 2020); 399-407
dc.source Prosiding Perencanaan Wilayah dan Kota; Vol 6, No 2, Prosiding Perencanaan Wilayah dan Kota (Agustus, 2020); 399-407
dc.source 2460-6480
dc.source 10.29313/pwk.v6i2
dc.subject Perencanaan Wilayah dan Kota
dc.subject Preferensi, Permintaan, Pariwisata, Kawah Putih.
dc.title Preferensi Demand Wisata Kawah Putih
dc.type info:eu-repo/semantics/article
dc.type info:eu-repo/semantics/publishedVersion
dc.type Peer-reviewed Article
dc.type kuantitatif


Files in this item

Files Size Format View

There are no files associated with this item.

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search Unisba Repository


Advanced Search

Browse

My Account