Description:
Absract. Tax is one of the largest state revenue receipts whose contributions must be paid by taxpayers in a country. Taxpayer compliance is an important factor in realizing tax revenue targets. Taxpayer compliance can be taken by the tax sanctions imposed on taxpayers who violate it. The government has made various tax efforts to increase taxpayers, one of which is by making tax amnesty or tax amnesty. The purpose of this study is to see the effect of tax amnesty and tax sanctions on the Primary Tax Office. The method used in this research is the verification method with a quantitative approach. The data source used is the primary data source. The data technique used was a questionnaire. The population of this research is corporate taxpayers at the Cicadas Primary Tax Office in Bandung 1347. Cicadas Primary Tax Office. The sample in this study were taxpayers at the Cicadas Pratama Tax Office, Bandung. Testing the hypothesis used in the study using simple linear regression analysis. The results showed that tax sanctions and tax regulations at the Cicadas Pratama Tax Office in Bandung were included in good criteria. The results of hypothesis testing indicate that taxes and tax sanctions have an effect on taxpayer compliance.Keywords:Tax Amnesty, Tax Sanction, compliance taxpayer Abstrak. Pajak merupakan salah satu sumber penerimaan negara terbesar yang iurannya wajib dibayar oleh wajib pajak dalam suatu Negara. Kepatuhan wajib pajak merupakan faktor penting dalam merealisasikan target penerimaan pajak. Kepatuhan wajib pajak dapat dipengaruhi oleh tegasnya sanksi pajak yang diberikan kepada wajib pajak yang melanggar. Pemerintah telah melakukan berbagai upaya strategis untuk meningkatkan kepatuhan wajib pajak salah satunya dengan membuat kebijakan tax amnesty atau pengampunan pajak. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh tax amnesty dan sanksi perpajakan pada Kantor Pelayanan Pajak Pratama. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode verifikatif dengan pendekatan kuantitatif. Sumber data yang digunakan adalah sumber data primer. Adapun teknik pengumpulan data yang digunakan adalah kuesioner. Populasi dari penelitan ini adalah Wajib pajak badan di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Cicadas yang ada di Bandung yang berjumlah 1347. Kantor Pelayanan Pajak Pratama Cicadas. Sampel pada penelitian ini adalah perusahaan wajib pajak di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Cicadas Kota Bandung. Pengujian hipotesis yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan analisis regresi linier sederhana. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tax amnesty dan sanksi peprajakan di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Cicadas Kota Bandung termasuk dalam kriteria baik. Hasil pengujian hipotesis menunjukkan bahwa tax amnesty dan sanksi perpajakan berpengaruh terhadapkepatuhan wajib pajak. Kata Kunci : Tax Amnesty, Sanksi Perpajakan, Kepatuhan wajib Pajak