Abstract:
ABSTRAK
Kualitas tidur merupakan bentuk kepuasan seseorang terhadap tidurnya tanpa
adanya perasaan lelah, mudah gelisah, apatis, kelainan pada mata, penurunan
konsentrasi, sakit kepala dan rasa kantuk saat terbangun. Kualitas tidur yang buruk
akan berdampak bagi kesehatan, di antaranya adalah stres, kehilangan ingatan dan
konsentrasi, mengantuk di siang hari dan menghambat hormon pertumbuhan.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui perbedaan kualitas tidur pada
mahasiswa tingkat satu dan tiga di Fakultas Kedokteran Universitas Islam Bandung
tahun ajaran 2018/2019. Metode penelitian adalah analitik kategorik dengan
rancangan potong lintang. Subjek penelitian ini adalah seluruh mahasiswa tingkat
satu dan tiga di Fakultas Kedokteran Universitas Islam Bandung tahun ajaran
2018/2019. Penelitian ini menggunakan alat ukur kuesioner psqi. Uji statistik pada
penelitian ini menggunakan chi square. Hasil penelitian ini menunjukkan 88,8%
mahasiswa tingkat satu memiliki kualitas tidur yang buruk dan 82,8% mahasiswa
tingkat tiga juga memiliki kualitas tidur yang buruk. Hasil uji statistik menunjukkan
bahwa tidak ada perbedaan bermakna antara kualitas tidur pada mahasiswa tingkat
satu dan tiga (p=0,132). Berbagai faktor dapat mempengaruhi dari kualitas tidur
yang tidak di teliti pada studi ini. Faktor-faktor tersebut diantaranya adalah stress,
kelelahan, lingkungan, diet, latihan fisik, penyakit, gaya hidup, dan usia.
Kata kunci: kualitas tidur, mahasiswa kedokteran, unisba
::