Abstract:
Perusahaan merupakan sekelompok orang yang bekerja sama untuk
mencapai suatu tujuan yang telah ditetapkan. Untuk mencapai tujuan yang telah
ditetapkan tersebut perusahaan memerlukan sebuah manajemen yang baik. Pada
perusahaan besar pimpinan perusahaan tidak dapat mengendalikan secara
menyeluruh aktivitas perusahaan, dengan demikian dilakukanlah pendelegasian
wewenang dengan dibentuknya berbagai pusat pertanggungjawaban. PT INTI
(Persero) menerapkan akuntansi pertanggungjawaban sebagai pedoman dalam
mengukur dan melaporkan kinerja pada setiap pusat pertanggungjawaban. Tujuan
penelitian ini adalah untuk mengetahui penerapan akuntansi pertanggungjawaban,
mengetahui penilaian kinerja manajer pusat biaya, serta untuk mengetahui
besarnya pengaruh penerapan akuntansi pertanggungjawaban terhadap penilaian
kinerja manajer pusat biaya pada PT INTI (Persero).
Metode yang digunakan adalah metode analisis deskriptif dan verifikatif.
Sumber data berasal dari sumber data primer dan sekunder. Teknik pengumpulan
data dilakukan dengan wawancara, kuesioner, dan dokumentasi. Pengujian
hipotesis penelitian ini menggunakan analisis regresi linier sederhana.
Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa penerapan akuntansi
pertanggungjawaban pada PT INTI (Persero) dinilai baik. Hal ini terlihat pada
syarat - syarat penerapan akuntansi pertanggungjawaban yang sudah diterapkan
PT INTI (Persero). Begitu juga pada penilaian kinerja manajer pusat biaya pada
PT INTI (Persero) telah baik, terlihat pada dimensinya yang terdiri dari tahap
perencanaan dan tahap penilaian kinerja manajer pusat biaya pada PT INTI
(Persero) yang telah dilaksanakan dengan baik. Serta besarnya pengaruh
penerapan akuntansi pertanggungjawaban terhadap penilaian kinerja manajer
pusat biaya pada PT INTI (Persero) berada pada kategori kuat.