Universitas Islam Bandung Repository

Hubungan Kebiasaan Merokok dengan Hiperpigmentasi Bibir dan Gusi pada Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Islam Bandung Tahun Ajaran 2015-201

Show simple item record

dc.contributor
dc.contributor
dc.creator Sofwan, Priska Yudina Utami
dc.creator Yuniarti, Yuniarti
dc.creator Prawiradilaga, R. Rizky Suganda
dc.date 2016-08-11
dc.date.accessioned 2019-09-13T05:58:50Z
dc.date.available 2019-09-13T05:58:50Z
dc.identifier http://karyailmiah.unisba.ac.id/index.php/dokter/article/view/4465
dc.identifier.uri http://hdl.handle.net/123456789/26440
dc.description Abstract: Smoking behavior is one of  health problem in medical students. The aim of this research was to identify the  relationship between smoking habits with lip and gingival hyperpigmentation on  the students of Medical Faculty Bandung Islamic University. This research was an analytical study using cross-sectional method. The subjects of the research were the students of Medical Faculty of Bandung Islamic University that divided into  29 students smokers and 29 students non smokers.Samples chosen by simple random sampling method. This research is done by analyze the photo of vermilion border of the lip and anterior gingival region. The result showed that most of non smokers and smokers have lip pigmentation (26 and 28  persons). The result of observation on maxillashowed that smokers that smoke 1-10 cigarettes each day have gingival pigmentation grade 4 as many as 13 persons and mandible pigmentation grade 3 are 11 persons. Based on smoking habits and duration of smoking, most of the smokers that have been smoking for 1-9 years have maxilla pigmentation grade 4 as many as 14 persons and mandible pigmentation grade 3 are 11 persons. The analyzis using SPSS with Rank Spearman Test method, showed that there is no relation between smoking habits,duration of smoking (P-Fisher Exact 0.61 and P-Spearman 0.31) due to lip pigmentation. However, relationship between smoking habits, number of cigarettes and duration of smoking due to gingival pigmentation showed significant results (P-Fisher Exact and P-Spearman 0.00). Cigarettes contain nicotine that can stimulate melanogenesis, so that it can cause lip and gingival pigmentations. Abstrak: Merokok merupakan salah satu masalah kesehatan pada mahasiswa kedokteran. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis hubungan kebiasaan merokok dengan hiperpigmentasi bibir dan gusi pada mahasiswa Fakultas Kedokteran Unisba. Penelitian ini menggunakan metode survei analitik dengan rancangan studi potong lintang. Subjek penelitian merupakan mahasiswa Fakultas Kedokteran Unisba yang dibagi menjadi kelompok perokok 29 responden dan bukan perokok 29 responden. Sampel dipilih menggunakan metode simple random sampling. Penelitian dilakukan dengan cara menganalisis hasil foto vermilion border bibir dan regio gusi anterior. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mayoritas responden yg bukan perokok maupun perokok mengalami pigmentasi bibir (26 dan 28 orang). Hasil penelitian pada gusi rahang atas menunjukkan bahwa perokok yang menghisap 1-10 batang perhari paling banyak mengakibatkan pigmentasi derajat 4 sebanyak 13 orang dan rahang bawah paling banyak mengakibatkan pigmentasi derajat 3 sebanyak 11 orang. Dilihat dari kebiasaan merokok dan lama merokok, mayoritas  perokok yang merokok selama 1-9 tahun mengalami pigmentasi gusi rahang atas derajat 4 sebanyak 14 orang dan rahang bawah derajat 3 sebanyak 11 orang. Analisis  menggunakan SPSS dengan metode Uji Rank Spearman, menunjukkan tidak terdapat hubungan antara kebiasaan merokok, lama merokok (P-Fisher Exact 0,61 dan P-Spearman 0,31), dan jumlah rokok (P-Fisher Exact 0,66 dan P-Spearman 0,29) terhadap pigmentasi bibir. Sedangkan hubungan antara kebiasaan merokok, lama merokok dan jumlah rokok terhadap pigmentasi gusi menunjukkan hasil yang signifikan (P-Fisher Exact dan P-Spearman 0,00). Rokok mengandung nikotin yang merangsang melanogenesis, sehingga dapat mengakibatkan pigmentasi pada bibir dan gusi.
dc.description Merokok merupakan salah satu masalah kesehatan pada mahasiswa kedokteran. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis hubungan kebiasaan merokok dengan hiperpigmentasi bibir dan gusi pada mahasiswa Fakultas Kedokteran Unisba. Penelitian ini menggunakan metode survei analitik dengan rancangan studi potong lintang. Subjek penelitian merupakan mahasiswa Fakultas Kedokteran Unisba yang dibagi menjadi kelompok perokok 29 responden dan bukan perokok 29 responden. Sampel dipilih menggunakan metode simple random sampling. Penelitian dilakukan dengan cara menganalisis hasil foto vermilion border bibir dan regio gusi anterior. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mayoritas responden yg bukan perokok maupun perokok mengalami pigmentasi bibir (26 dan 28 orang). Hasil penelitian pada gusi rahang atas menunjukkan bahwa perokok yang menghisap 1-10 batang perhari paling banyak mengakibatkan pigmentasi derajat 4 sebanyak 13 orang dan rahang bawah paling banyak mengakibatkan pigmentasi derajat 3 sebanyak 11 orang. Dilihat dari kebiasaan merokok dan lama merokok, mayoritas  perokok yang merokok selama 1-9 tahun mengalami pigmentasi gusi rahang atas derajat 4 sebanyak 14 orang dan rahang bawah derajat 3 sebanyak 11 orang. Analisis  menggunakan SPSS dengan metode Uji Rank Spearman, menunjukkan tidak terdapat hubungan antara kebiasaan merokok, lama merokok (P-Fisher Exact 0,61 dan P-Spearman 0,31), dan jumlah rokok (P-Fisher Exact 0,66 dan P-Spearman 0,29) terhadap pigmentasi bibir. Sedangkan hubungan antara kebiasaan merokok, lama merokok dan jumlah rokok terhadap pigmentasi gusi menunjukkan hasil yang signifikan (P-Fisher Exact dan P-Spearman 0,00). Rokok mengandung nikotin yang merangsang melanogenesis, sehingga dapat mengakibatkan pigmentasi pada bibir dan gusi.
dc.format application/pdf
dc.language ind
dc.publisher Universitas Islam Bandung
dc.relation http://karyailmiah.unisba.ac.id/index.php/dokter/article/view/4465/pdf
dc.rights Copyright (c) 2016 Prosiding Pendidikan Dokter
dc.source Prosiding Pendidikan Dokter; Vol 2, No 1, Prosiding Pendidikan Dokter (Agustus, 2016); 328-336
dc.source Prosiding Pendidikan Dokter; Vol 2, No 1, Prosiding Pendidikan Dokter (Agustus, 2016); 328-336
dc.source 2460-657X
dc.subject Proceedings of Medical study
dc.subject Lip, Gingiva, Hyperpigmentation, Smoking
dc.subject Pendidikan Dokter
dc.subject bibir, gusi, hiperpigmentasi, merokok
dc.title Hubungan Kebiasaan Merokok dengan Hiperpigmentasi Bibir dan Gusi pada Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Islam Bandung Tahun Ajaran 2015-201
dc.title Hubungan Kebiasaan Merokok dengan Hiperpigmentasi Bibir dan Gusi pada Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Islam Bandung Tahun Ajaran 2015-201
dc.type info:eu-repo/semantics/article
dc.type info:eu-repo/semantics/publishedVersion
dc.type Peer-reviewed Article
dc.type Quantitative
dc.type Kuantitatif


Files in this item

Files Size Format View

There are no files associated with this item.

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search Unisba Repository


Browse

My Account