Abstract:
Penggunaan sistem informasi akuntansi pada perusahaan asuransi diharapkan 
dapat memberikan manfaat dalam membantu tugas pekerjaan pengguna. Fenomena di 
lapangan mengenai kegagalan sistem antara lain diakibatkan kurangnya keterlibatan 
pengguna, dukungan  manajemen puncak, pelatihan dan pendidikan. 
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana kondisi keterlibatan 
pengguna, dukungan manajemen puncak, pelatihan dan pendidikan, serta kinerja 
sistem informasi akuntansi yang ada pada perusahaan asuransi BUMN di Wilayah 
Bandung dan mengetahui pengaruh  seberapa besar keterlibatan pengguna, dukungan 
manajemen puncak, pelatihan dan pendidikan, terhadap kinerja sistem informasi 
akuntansi. Jenis dari penelitian merupakan penelitian desktiptif verifikatif dengan 
metode analisis yang digunakan adalah analisis desktiptif, R square, Analisis Regresi 
Linier Berganda dan Uji-t. 
Hasil analisis ditemukan bahwa kondisi keterlibatan pengguna, dukungan 
manajemen puncak, pelatihan dan pendidikan serta kinerja sistem informasi akuntansi 
pada perusahaan asuransi BUMN di Wilayah Bandung, sudah baik karena telah 
memenuhi kriteria, tetapi belum maksimal hal tesebut dikarenakan masih terdapat 
pengguna yang merasa bahwa sistem tidak sesuai dengan keinginan pengguna. 
Perhatian dari manajemen terhadap penggunaan sistem informasi masih kurang. 
Pelatihan dan pendidikan yang diberikan tidak memberikan keahlian pada pengguna 
.Sistem informasi akuntansi yang ada memiliki tampilan yang membuat pengguna 
ragu-ragu untuk menggunakannya. Besarnya pengaruh keterlibatan pengguna=30,9%, 
dukungan manajemen puncak=56,6%, pelatihan dan pendidikan= 35,5%.Terdapat 
pengaruh yang signifikan antara keterlibatan pengguna, dukungan manajemen 
puncak, pelatihan dan pendidikan terhadap kinerja sistem informasi akuntansi