| dc.contributor.author | Bahari, Virna Des Fernanda Tika | |
| dc.date.accessioned | 2023-01-18T03:10:26Z | |
| dc.date.available | 2023-01-18T03:10:26Z | |
| dc.date.issued | 2020 | |
| dc.identifier.uri | http://hdl.handle.net/123456789/30752 | |
| dc.description.abstract | Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Umroh (KBIHU) merupakan lembaga keuangan non bank yang diberikan wewenang oleh pemerintah untuk menyelenggarakan bimbingan manasik haji dengan tujuan melaksanakan ibadah haji sesuai dengan syarat dan rukun haji, sehingga bisa menjadi haji yang mabrur. Salah satu aspek penting dalam pengukuran kinerja KBIHU adalah efisiensi karena tingkat efisiensi dapat memberikan gambaran mengenai kinerja usaha suatu KBIHU. Hal ini penting dilakukan dalam rangka apakah KBIHU sudah optimal dalam kontribusinya terhadap calon jamaah haji. Cara ini dilakukan oleh penulis untuk megetahui tingkat efisiensi KBIHU di Kota Bandung pada tahun 2016-2019. Penulis akan meneliti bagaimana tingkat efisiensi manajemen KBIHU di Kota Bandung periode 2016-2019. Metode dalam penelitian ini adalah kuantitatif dengan pendekatan non parametrik menggunakan metode Data Envelopment Analysis. Pengumpulan data dilakukan secara time ا series yaitu data laporan keuangan Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Umroh periode 2016-2019. Input dalam penelitian ini yakni operasional, pendapatan dan gaji pembimbing, sedangkan output dalam penelitian ini yakni pendapatan dan keuntungan. Hasil penelitian berdasarkan pembahasan yang diatas adalah sebagai berikut: (1) DMU yang paling banyak menjadi benchmarked yaitu Pusda’i pada tahun 2011 mendapatkan rujukan sebesar 11 kali. (2) tingkat efisiensi dapat diketahui bahwa terdapat 12 dari 20 DMU yang memiliki skor efisiensi 100%. Antara lain pada tahun 2016 terdiri dari Al-Maghfiroh, Nurul Hudu, Pusda’I dan Unisba. Pada tahun 2017 Unisba dan Pusda’i. pada tahun 2018 Al- Maghfiroh dan Unisba. Pada tahun 2019 Al-Maghfiroh, Al-Muslimun, Pusda’i dan Unisba, dengan kata lain berada pada tingkat efisiensi. Dan terdapat 8 DMU yang belum mencapai tingkat hasil efisien. Yang paling rendah tingkat efisiensinya adalah Pusda’i pada tahun 2018 sebesar 94,29%. Kata Kunci: KBIHU, Manajemen, | en_US |
| dc.subject | KBIHU, Manajemen, Data Envelopment Analysis (DEA) | en_US |
| dc.title | Analisis Efisiensi Manajemen Keuangan Kelompok Bimbingan Ibadah Haji Dan Umroh (Kbihu) Menggunakan Metode Data Envelopment Analysis | en_US |
| dc.title.alternative | (Studi Kasus Pada KBIHU Unisba, Al-Muslimun, Al-Maghfiroh, Nurul Huda dan Pusdai Pada Tahun 2016-2019) | en_US |