Universitas Islam Bandung Repository

Perhitungan Laju Korosi Untuk Menentukan Sisa Umur Pakai (Remaining Service Life ) Dan Sistem Perawatan Pada Jaringan Pipa Produksi Uap Geothermal Di Pt.Pertamina Geothermal Energy Area Kamojang, Kecamatan Ibun, Kabupaten Bandung, Provinsi Jawa Barat

Show simple item record

dc.contributor.author Walanda, David Ericson
dc.date.accessioned 2016-03-29T02:30:30Z
dc.date.available 2016-03-29T02:30:30Z
dc.date.issued 2016
dc.identifier.uri http://hdl.handle.net/123456789/3220
dc.description.abstract Korosi atau karat berasal dari bahasa latin corrodere yang memiliki arti proses perusakan atau degradasi kualitas material logam akibat terjadinya reaksi kimia antara logam dengan lingkungannya. Proses perusakan material logam tersebut tentu sangat merugikan dikarenakan dapat mengakibatkan penurunan sifat-sifat fisik mekanik dan ketahanan korosi material logam terhadap lingkungan kerja logam, dimana material logam tersebut berada. Pipa baja karbon merupakan material yang banyak digunakan untuk mengalirkan uap bertekanan tinggi pada unit-unit pembangkit listrik tenaga panas bumi. Keberadaan pipa baja karbon tentu tidak bisa dilepaskan dari peristiwa korosi yang menyertainya karena bahan pipa tersebut berasal dari logam besi. Tujuan penelitian ini adalah untuk menentukan jenis korosi pada jaringan pipa produksi uap dan untuk mengetahui faktor-faktor korosi yang mempengaruhi laju korosi pada jaringan pipa produksi uap serta untuk mengetahui jangka waktu umur (life time) jalur pipa produksi panas bumi di PT Pertamina Geothermal Energy Area Kamojang yang dapat dipergunakan untuk menentukan metode perawatan pipa yang baik guna mengurangi tingginya laju korosi pada pipa produksi panas bumi di PT Pertamina Geothermal Energy Area Kamojang. Metodologi penelitian yang digunakan adalah melakukan pengukuran laju korosi pada pipa secara langsung dilapangan dengan mengunakan alat corrosometer ck-3 portable monitor, dan pengumpulan data berupa spesifikasi pipa dan senyawa reservoir pada sumur-sumur geothermal. Dari hasil pengolahan data dan perhitungan di dapatkan kesimpulan sebagai berikut jenis korosi yang terjadi di PT Pertamina Geothermal Energy Area Kamojang adalah korosi sumuran, korosi merata, korosi karena temperatur tinggi, korosi erosi, serta korosi di bawah insulator. Dengan laju korosi berkisar antara 0,0487 Mpy sampai dengan 1,7033 Mpy. Maka laju korosi dapat digolongkan kedalam kondisi sangat baik atau outstanding untuk laju korosi < 1 Mpy dan kondisi baik atau exellent untuk laju korosi yang berkisar antara 1-5 Mpy. Dengan sisa umur pakai pipa atau remaining service life berkisar antara 2,6 tahun sampai dengan 112,4 tahun. Untuk metoda perawatan yang baik dapat berupa Pipeline Coating, Insulator Support, Ultrasonic Test pada Elbow dan Pipe Line serta Test Radiograp untuk Crack di Weld Areas dan pengantian pipa secara menyeluruh. en_US
dc.description.sponsorship Elfida Moralista, S.Si, M.T en_US
dc.publisher Fakultas Teknik ( UNISBA ) en_US
dc.subject Korosi, Pipa, Uap Geothermal en_US
dc.title Perhitungan Laju Korosi Untuk Menentukan Sisa Umur Pakai (Remaining Service Life ) Dan Sistem Perawatan Pada Jaringan Pipa Produksi Uap Geothermal Di Pt.Pertamina Geothermal Energy Area Kamojang, Kecamatan Ibun, Kabupaten Bandung, Provinsi Jawa Barat en_US
dc.type Thesis en_US


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search Unisba Repository


Browse

My Account