Universitas Islam Bandung Repository

Hubungan Tingkat Pengetahuan Ibu tentang Demam Berdarah Dengue dengan Pengetahuan Penanganan Awal Demam Berdarah Dengue

Show simple item record

dc.contributor
dc.contributor
dc.creator Syari, Fiqih Nur Indah
dc.creator Trusda, Siti Annisa Devi
dc.creator Yuniarti, Yuniarti
dc.date 2016-08-11
dc.date.accessioned 2019-09-13T05:58:44Z
dc.date.available 2019-09-13T05:58:44Z
dc.identifier http://karyailmiah.unisba.ac.id/index.php/dokter/article/view/4290
dc.identifier.uri http://hdl.handle.net/123456789/26352
dc.description Abstract: Dengue Hemorrhagic Fever (DHF) still become the global public health problem. As many as 400 million people are infected with Dengue virus every year and 100 million cases of dengue showed clinical symptoms. These number of case could be reduced by early detection and good initial treatment, from  mothers at home. Knowledge is facts, information, and skills acquired by a person through experience or education; the theoretical or practical understanding of a subject, while behavior is the way in which one acts or conducts oneself, especially toward others. Objective of this study was to find out the correlation between maternal level of knowledge and knowledge of initial treatment of Dengue Hemorrhagic Fever. This study was observational analytic with cross sectional design. 105 respondents obtained using consecutive sampling. Data were collected using questionnaires. The results showed that most respondents have fair knowledge about DHF as many as 58 people (55,2%) and a good initial treatment DHF 86 people (81,9%). Based on the analysis Chi-Square test showed a significant correlation between the level of knowledge and initial treatment of DHF at the Tamansari Bandung in 2016 with a value of p <0.001.Abstrak: Demam Berdarah Dengue (DBD) masih merupakan masalah kesehatan masyarakat di dunia. Sebanyak 400 juta orang terinfeksi virus dengue dan 100 juta kasus menunjukan gejala klinis. Angka ini dapat dikurangi dengan penanganan awal yang baik, berawal dari ibu di rumah. Pengetahuan adalah fakta, informasi dan keterampilan yang didapat seseorang melalui pengalaman atau pendidikan;  suatu pemahaman teoritis atau praktis tentang suatu subjek. Sementara perilaku adalah cara seseorang melakukan sesuatu, terutama terhadap orang lain. Tujuan penelitian ini adalah untuk menilai hubungan antara tingkat pengetahuan ibu dengan pengetahuan tentang penanganan awal demam berdarah Dengue. Metode penelitian yang digunakan adalah analitik observasional dengan desain potong lintang. Teknik pengambilan sempel menggunakan metode consecutive sampling dan didapatkan sampel sebanyak 105 responden. Pengumpulan data menggunakan kuesioner. Hasil penelitian menunjukan bahwa sebagian besar responden memiliki pengetahuan tentang DBD yang cukup sebanyak 58 orang (55,2%) dan penanganan awal DBD yang baik sebanyak 86 orang (81,9%). Berdasarkan hasil analisis Chi-Square test menunjukan terdapat hubungan yang bermakna antara tingkat pengetahuan dengan penanganan awal DBD di Kelurahan Tamansari Kota Bandung pada tahun 2016 dengan nilai p<0,001.
dc.description Demam Berdarah Dengue (DBD) masih merupakan masalah kesehatan masyarakat di dunia. Sebanyak 400 juta orang terinfeksi virus dengue dan 100 juta kasus menunjukan gejala klinis. Angka ini dapat dikurangi dengan penanganan awal yang baik, berawal dari ibu di rumah. Pengetahuan adalah fakta, informasi dan keterampilan yang didapat seseorang melalui pengalaman atau pendidikan;  suatu pemahaman teoritis atau praktis tentang suatu subjek. Sementara perilaku adalah cara seseorang melakukan sesuatu, terutama terhadap orang lain. Tujuan penelitian ini adalah untuk menilai hubungan antara tingkat pengetahuan ibu dengan pengetahuan tentang penanganan awal demam berdarah Dengue. Metode penelitian yang digunakan adalah analitik observasional dengan desain potong lintang. Teknik pengambilan sempel menggunakan metode consecutive sampling dan didapatkan sampel sebanyak 105 responden. Pengumpulan data menggunakan kuesioner. Hasil penelitian menunjukan bahwa sebagian besar responden memiliki pengetahuan tentang DBD yang cukup sebanyak 58 orang (55,2%) dan penanganan awal DBD yang baik sebanyak 86 orang (81,9%). Berdasarkan hasil analisis Chi-Square test menunjukan terdapat hubungan yang bermakna antara tingkat pengetahuan dengan penanganan awal DBD di Kelurahan Tamansari Kota Bandung pada tahun 2016 dengan nilai p<0,001.
dc.format application/pdf
dc.language ind
dc.publisher Universitas Islam Bandung
dc.relation http://karyailmiah.unisba.ac.id/index.php/dokter/article/view/4290/pdf
dc.rights Copyright (c) 2016 Prosiding Pendidikan Dokter
dc.source Prosiding Pendidikan Dokter; Vol 2, No 1, Prosiding Pendidikan Dokter (Agustus, 2016); 133-137
dc.source Prosiding Pendidikan Dokter; Vol 2, No 1, Prosiding Pendidikan Dokter (Agustus, 2016); 133-137
dc.source 2460-657X
dc.subject Proceedings of Medical study
dc.subject DHF, Initial Treatment, Level of Knowledge
dc.subject Pendidikan Dokter
dc.subject DBD, penanganan awal, tingkat pengetahuan
dc.title Hubungan Tingkat Pengetahuan Ibu tentang Demam Berdarah Dengue dengan Pengetahuan Penanganan Awal Demam Berdarah Dengue
dc.title Hubungan Tingkat Pengetahuan Ibu tentang Demam Berdarah Dengue dengan Pengetahuan Penanganan Awal Demam Berdarah Dengue
dc.type info:eu-repo/semantics/article
dc.type info:eu-repo/semantics/publishedVersion
dc.type Peer-reviewed Article
dc.type Quantitative
dc.type Kuantitatif


Files in this item

Files Size Format View

There are no files associated with this item.

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search Unisba Repository


Browse

My Account